Ilmu grafis tutorial desain macam-macam jenis kertas digital photo printing  atau jenis kertas untuk mencetak foto digital dengan kualitas dan harga  yang beragam. Perkembangan alat cetak (printer) sekarang ini sangat  cepat, sampai-sampai kita belum sempat mengenal satu jenis printer,  jenis yang lain sudah beredar dipasaran. Berbeda dengan kertas photo  printing yang cenderung tetap, walaupun ada perbaikan berupa kulitas  kertas dan kekuatannya. Bagi kita yang akan menggeluti dunia Digital  Photo Studio mengenal jenis kertas photo printing wajib hukumnya, karena  hal ini berhubungan langsung dengan kepuasan konsumen.
Bukan berarti harga kertas mahal akan  menghasilkan hasil cetakan optimal, pengetahuan jenis printer  (teknologi, rpm dan tinta yang dipakai) dan jenis kertas foto sangat  menentukan hasil akhir cetakan (diluar kemampuan editing foto). Untuk  itu kita perlu mencocokkan jenis printer, jenis tinta, rpm printer  dengan jenis kertas untuk menghasilkan kualitas cetakan foto yang sesuai  bahkan memuaskan konsumen.
Ada beberapa jenis kertas foto printing yang banyak beredar dipasaran, diantaranya :
Sangat mudah menyerap tinta sehingga bisa dipakai untuk ngumpetin  kualitas tinta dan printer sekaligus tidak memantulkan cahaya. Mencetak  foto warna  bisa dilihat dari kebutuhannya. Kalau untuk dibingkai atau banyak  dipegang-pegang, kertas doff lebih awet dan tidak lengket. Kertas jenis  ini seringkali menjadi rekomendasi untuk kertas cetak foto dengan hasil  yang bagus.
Kertas jenis ini bukan digunakan untuk mencetak foto sebagai pajangan  dirumah, didompet atau untuk dibingkai tetapi kertas ini digunakan  sebagai mediator (media perantara) transfer gambar ke t-shirt (kaos). Jadi bila kita ingin sebuah gambar dipindahkannya ke t-shirt (kaos) maka gunakanlah jenis Sublim Paper karena kertas ini mampu memindahkan tinta dengan maksimal ke t-shirt.
3. Double-Side Paper
Jenis kertas ini mampu digunakan untuk mencetak foto pada kedua sisinya  (depan dan belakang). Kualitas foto yang dihasilkan juga cukup bagus,  tidak terlalu mengkilap dan cenderung doff. Jenis kertas ini cocok  digunakan untuk mencetak pamflet yang biasanya digunakan untuk sarana  promosi, sehingga para konsumen dapat melihat dikedua sisinya.
Kertas Fiber Base paling tahan lama, karena dia menggunakan kertas dengan pH netral ( biasa di sebut Archival Paper ).
- 5. Pemium Glossy foto Paper
 
Kertas jenis ini biasa disebut oleh para penggunanya dengan sebutan high  glossy, kertas jenis ini mampu menghasilkan cetakan dengan efek yang  lebih mengkilap. Kertas jenis ini sangat cocok untuk mengcetak foto  dengan resolusi tinggi. Walaupun harga kertas ini lebih mahal tetapi  jika kita gunakan, akan menghasilkan cetakan foto yang maksimal dan  lebih cerah.
- 6. Sticker Glossy foto Paper
 
Sering kita menjumpai sticker yang menampilkan foto dengan warna  dasar kertas putih dan mengkilap, jenis ini sangat cocok untuk  keperluan pembuatan sticker serta mampu mencetak foto beresolusi tinggi.
Laster foto paper biasanya digunakan untuk keperluan dokumenter karena  jenis kertas ini sangat awet bahkan bisa bertahan hingga puluhan tahun,  tidak mudah pudar, mampu menghasilkan efek doff, dan sangat cocok untuk  foto dengan resolusi tinggi. Permukaan kertas yang mirip kulit jeruk  adalah ciri khas untuk membedakan dengan jenis kertas lain. Ketahanan  hasil cetakan membuat para konsumen puas, mungkin jenis ini bisa menjadi  pertimbangan jika kita ingin serius didunia digital foto printing.
- 8. Glossy foto Paper / glanz paper
 
Kertas ini merupakan jenis standar cetak foto. Dengan jenis kertas yang  mengkilap, permukaan memantulkan cahaya, permukaan lebih lengket  terhadap kaca pigura dan putih mampu menghasilkan cetakan yang standar.  Dapat digunakan untuk foto resolusi tinggi dan harga kertas yang relatif  murah (standar cetak foto).
Jenis kertas ini jika kita gunakan untuk mencetak foto akan menghasilkan  cetakan dengan sentuhan canvas layaknya sebuah lukisan. Hasil akhir  cetakan akan menampilkan foto yang persis dengan kertas canvas.
Kertas ini kurang cocok untuk keperluan digital foto printing, jenis  kerta inkjet ini biasanya digunakan untuk keperluan grafis, seperti  mencetak sketsa  gambar, proof arsitektur rumah, grafik bar, dan sebagainya. Kualitas  kertasnya lebih bagus dari jenis HVS karena serapan pada tinta lebih  bagus dan cepat kering.
Seperti glossy, tapi lebih mengkilap lagi, ada sedikit warna  keemasan /metalik. Metallic paper mempunyai permukaan halus dan  terlihat agak mengkilat. Sangat cocok dengan namanya karena ada  titik-titik metallic pada permukaan kertas ini.
- 12. Metallic + laminating paper
 
Hampir sama dengan metallic paper namun pada salah satu sisi ada plastik atau sejenisnya yang menutupi.
Permukaan kertas lembut namun tidak mengkilat. Daya lekat tinta cukup  tinggi sehingga tinta tidak mudah bercecer. Sekaligus bagian permukaan  kertas ini tidak mudah terbawa oleh head printer membuat hasil cetakan  menjadi lebih baik.
Itulah jenis-jenis kertas yang banyak  beredar dipasaran, tetapi sebenarnya masih banyak jenis lainnya. Jenis  yang sudah dijelaskan adalah yang paling mudah untuk ditemukan disekitar  kita. Kemampuan kita sangat mempengaruhi hasil akhir cetakan, dengan  mengenal jenis kertas memudahkan kita menyesuaikan dengan keperluan  cetak. Setiap merk kertas mempunyai tingkat daya serap  tinta yang berbeda yang juga akan berpengaruh pada hasil cetakan. Ada  baiknya Anda berkonsultasi dengan penjual kertas (grosir) untuk  mengetahui hasil lebih detail atau mencobanya satu persatu untuk  mendapatkan pengalaman. Namun jika sekedar mini studio, ambil kertas  glossy dan doff sudah mencukupi.